Ampuni kami, ya Ilahi robby
kami berkata, sering ada dusta
Ampuni kami ya Ilahi robby
kami berjanji, tak di tepati

tumbuh bersama hembusan nafasku
ingat ketika pertama ku lihat dunia, di iringi suka cita
gembira canda tawa menghiasi hancurkan ruang hampa
tatkala ada suara suara memecah keheningan
lahir, hidup awal pertama titik2noda akan terukir seperti haparan pasir
satu pemeo bahasa dalam menggambarkan manusia ketika lahir suci
jalani setapak demi setapak jalur hidup ini
terukir dan ternoda
noda noda dosa telah menghiasi
hidup yg suci ini telah menjadi kotor
terlalu banyak humor, hati terkunci
we ad and gat to a door

kembali ke awal

tatkala dosa sudah tak bisa di hitung dengan angka
maka anggota tubuh kita yg akan menjadi saksi
bersaksi dgn pasti dari atas kepala sampai ke telapak kaki
mata akan berbicara mulut akan berbicara tangan akan berbicara hati akan berbicra sluruh tubuh kita akan berbicara
bahkan nafas udara juga akan bersaksi lika likutak bisa berbicara
hanya merana2 meratapi akhir nasib hidup ini
meminta untuk kembali ke dunia memperbaiki keadaan kelakuan kembali sucikan diri dari segala dosa
ketika masih di alam sana
sudah saatnya kita kembali padanya
jagalah inti dari hidup ini
hati ini harus tetap hidup jangan sampai meredup
kita kembali sucikan diri kepada yg maha tinggi
dosa jangan kita ulang lagy
Allah akan membantu kita
Allah akan menyayaingi kita
Allah akan meridhoi kita
yaAllah ya Allah…
kembali ke awal